Index Informasi

Total yang terpublikasi sebanyak 10 artikel informasi.

Evakuasi Elang Brontok (Nisaetus cirrhatus)
Baca Selengkapnya

Evakuasi Elang Brontok (Nisaetus cirrhatus)

Tim gugus tugas TSL SKW III Bidang KSDA Wilayah II telah melakukan serah terima satwa liar dilindungi Elang Brontok (Nisaetus cirrhatus), yang merupakan satwa peliharaan salah satu warga Kota Bandung (25/04).

Elang tersebut berjenis kelamin betina dengan usia kurang lebih 9 tahun. Secara kasat mata satwa terlihat sehat serta tidak ada cacat pada salah satu anggota tubuhnya dan masih terlihat sifat liarnya.

Saat ini Elang tersebut sudah diserahkan ke Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK) di Garut, untuk mendapatkan observasi lebih lanjut sebelum di lepasliarkan ke habitatnya.

Terima kasih atas kesadaran warga terhadap kelestarian satwa liar.

Salam lestari !

Evakuasi Satwa Liar Kukang dan Ular Phyton
Baca Selengkapnya

Evakuasi Satwa Liar Kukang dan Ular Phyton

Soreang (25/04), Tim gugus tugas TSL SKW III Bidang KSDA Wilayah II telah melakukan serah terima satwa liar hasil evakuasi dari pemukiman warga Baleendah yang yang dilakukan oleh Tim Damkar Kabupaten Bandung.

Satwa liar yang diserahkan terdiri dari satu individu dilindungi jenis Kukang Jawa (Nycticebus javanicus) dan dua ekor Ular Sanca batik (Phyton reticulatus).

Terima kasih atas kesadaran warga terhadap kelestarian satwa liar.

Salam lestari !

Penanaman Mangrove Serentak Seluruh Indonesia
Baca Selengkapnya

Penanaman Mangrove Serentak Seluruh Indonesia

Pangandaran (25/04), Balai Besar KSDA Jawa Barat mengikuti kegiatan penanaman mangrove serentak seluruh Indonesia di Desa Karangjaladri Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran Jawa Barat.

Penanaman Mangrove yang dilakukan serentak di 25 lokasi seluruh Indonesia ini merupakan bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim, pemulihan kualitas lingkungan hidup, dan percepatan rehabilitasi hutan dan lahan, serta upaya untuk memperbaiki kualitas lingkungan dengan memperbanyak tegakan pohon/tanaman juga meningkatkan wawasan dan pemahaman masyarakat atas pelaksanaan program pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan khususnya kegiatan penanaman pohon, menuju Ketahanan Pangan, Air dan Energi Indonesia.

Kegiatan penanaman kali ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat beserta jajarannya, Direktur Pengendalian Pencemaran Udara beserta jajarannya, UPT KLHK Lingkup Jawa Barat, Forkompinda, KTH Konservasi Mangrove, mahasiswa, pelajar dan seluruh lapisan masyarakat .

Bangun Harmoni dengan Alam, Mulailah Menanam.

Salam Lestari !

Pemberdayaan Masyarakat Desa Cidamar Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur
Baca Selengkapnya

Pemberdayaan Masyarakat Desa Cidamar Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur

Cianjur (25/04/2024), Balai Besar KSDA Jawa Barat menyelenggarakan sosialisasi pemberdayaan masyarakat di Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur.

Mengawali kegiatan ini dilakukan diskusi kelompok yang dilaksanakan di rumah salah satu anggota kelompok untuk membahas rencana pengembangan usaha kelompok dan kesepakatan konservasi yang didukung oleh Pemerintah Desa Cidamar.

Balai Besar KSDA Jawa Barat bersinergi dalam upaya pengembangan ekonomi masyarakat Desa Cidamar yang merupakan salah satu desa penyangga Cagar Alam Bojonglarang Jayanti.

Kegiatan sosialisasi ini akan dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan pendampingan diantaranya penyusunan rencana kelompok.

Pertemuan dihadiri oleh Kepala Bidang KSDA Wilayah I dan tim, serta jajaran Resort Konservasi Wilayah Gunung Simpang, Sekdes Cidamar, Ketua dan Anggota KTH Sari Alami.

Kepala Bidang KSDA Wilayah I, Ibu Diah Qurani Kristina, M.Si menyampaikan bahwa CA Bojonglarang Jayanti merupakan kawasan hutan konservasi yang harus dijaga, bukan untuk dijadikan pemukiman ataupun kebun dan sawah.

Hutan lestari, masyarakat sejahtera.
Salam Lestari !
 

Pelepasliaran Satwa Liar di Cagar Alam Tangkuban Parahu
Baca Selengkapnya

Pelepasliaran Satwa Liar di Cagar Alam Tangkuban Parahu

Subang (24/04), Tim SKW IV, RKW XIV Balai Besar KSDA Jawa Barat beserta personil Dinas Damkar Kabupaten Purwakarta melaksanakan pelepasliaran satwa liar di Cagar Alam Tangkuban Parahu.

Satwa yang dilepasliarkan terdiri dari satu individu Kukang Jawa, seekor Monyet Ekor Panjang dan sepuluh ekor ular Phyton. Satwa tersebut sudah melalui proses pemeriksaan oleh Dokter hewan @iar_indonesia dan dinyatakan dalam kondisi normal dan sehat sehingga siap untuk dilakukan hard release.

Sobat Hijau, mari jaga dan lindungi satwa dari kepunahan.

Salam Lestari !
 

Kunjungan Edukasi dari Sekolah Dasar Tunas Unggul Bandung
Baca Selengkapnya

Kunjungan Edukasi dari Sekolah Dasar Tunas Unggul Bandung

Balai Besar KSDA Jawa Barat mendapatkan Kunjungan Edukasi dari Sekolah Dasar Tunas Unggul Bandung (29/04). Kunjungan yang bertujuan untuk mencari informasi dalam melengkapi Tugas Akhir Exhibition dengan tema penjualan hewan ilegal ini, didampingi oleh petugas pejabat fungsional Polisi Kehutanan dan Pengendali Ekosistem Hutan Balai Besar KSDA Jawa Barat.

Menurut Ibu Gita (Polhut) dan Ibu Kunti (PEH), penting untuk kita ketahui bersama ternyata penjualan hewan ilegal dilatarbelakangi oleh beberapa faktor seperti ketertarikan, kesenangan seseorang sehingga menimbulkan harga ekonomis tinggi serta edukasi dan kesadaran yang kurang terhadap dampak negatif dari penjualan hewan ilegal tersebut.

Beberapa dampak dari perdagangan hewan ilegal yaitu berkurangnya kelestarian populasi hewan dan terganggunya rantai makanan dalam ekosistem.

Edukasi sangat penting untuk mengurangi praktik penjualan hewan ilegal. Perlu diketahui juga pihak yang melakukan praktik penjualan hewan ilegal akan dikenakan hukuman sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.

Jangan takut untuk melaporkan kegiatan penjualan hewan ilegal, karena kerahasian pelapor dilindungi oleh perundang-undangan.

Sobat Hijau, mari bersama kita tingkatkan pengetahuan dan kesadaran terhadap kelestarian alam demi membangun kecintaan pada lingkungan serta flora dan fauna sedini mungkin.

Salam Lestari !

#BBKSDA
#klhk
#Konservasi
#Edukasi
#penjualanhewanilegal
#sdtunasunggul

Kegiatan Edukasi Calon Anggota Saka Wanabakti Kabupaten Cirebon
Baca Selengkapnya

Kegiatan Edukasi Calon Anggota Saka Wanabakti Kabupaten Cirebon

Kegiatan edukasi dan sosialisasi dengan tema satwa liar, dilaksanakan di Resort Cirebon SKW VI Bidang KSDA Wilayah III (28/04) yang diikuti oleh 20 siswa dan siswi yang mengikuti orientasi Calon Saka Wanabakti Kabupaten Cirebon (28/04).

Satuan Karya Pramuka (Saka) Wanabakti merupakan salah satu Saka dalam Gerakan Pramuka Indonesia yang memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan khusus di bidang kehutanan dan lingkungan hidup serta menanamkan rasa cinta dan tanggung jawab dalam mengelola sumberdaya alam.

Adapun materi yang disampaikan mengenai perlindungan dan pemanfaatan Tumbuhan Satwa Liar (TSL) oleh Tim Resort Cirebon Balai Besar KSDA Jawa Barat, penanganan satwa liar oleh Damkar Kota Cirebon dan pengenalan satwa liar ular oleh tim komunitas Cirek (Cirebon Reptile Komuniti).

 

Jaga dan lindungi tumbuhan satwa liar demi kelestarian alam.

 

Salam Lestari !

 

#BBKSDA

#KLHK

#Konservasi

#Tumbuhansatwaliar

#wildlife

#SKWVI

#Cirebon

Pembahasan Perpanjangan Perjanjian Kerja Sama, Rencana Pelaksanaan Program (RPP) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) Kerja Sama Penguatan Fungsi tentang Pengelolaan Pusat Konservasi Elang Jawa di TWA Kawah Kamojang
Baca Selengkapnya

Pembahasan Perpanjangan Perjanjian Kerja Sama, Rencana Pelaksanaan Program (RPP) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) Kerja Sama Penguatan Fungsi tentang Pengelolaan Pusat Konservasi Elang Jawa di TWA Kawah Kamojang

Bandung (18/04), Balai Besar KSDA Jawa Barat bersama PT Pertamina Geothermal Energy (PT PGE) melaksanakan Pembahasan Perpanjangan Perjanjian Kerja Sama, Rencana Pelaksanaan Program (RPP) dan Rencana Kerja Tahunan (RKT) Kerja Sama Penguatan Fungsi tentang Pengelolaan Pusat Konservasi Elang Jawa di TWA Kawah Kamojang.

Pembahasan dilaksanakan oleh Plt. Kepala Balai Besar KSDA Jawa Barat bersama jajarannya dan General Manager PT Pertamina Geothermal Energy (PT PGE) Bapak Rahmad Harahap beserta jajarannya. Dalam kesempatan tersebut dibahas keberlanjutan PKS program rehabilitasi elang di Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK) dan hal-hal yang dibutuhkan dalam mendukung operasionalisasi rehabilitasi Elang yang telah berlangsung sejak tahun 2014.

Keberadaan PKEK hingga saat ini telah memberi kontribusi positif terhadap upaya peningkatan populasi elang termasuk Elang Jawa di Jawa Barat yang merupakan target IKK Ditjen KSDAE dalam meningkatkan 10% populasi.

Tercatat hingga April 2024, PKEK telah melepasliarkan Elang termasuk Elang Jawa secara keseluruhan sebanyak 132 ekor, tidak hanya di Pulau Jawa tetapi juga luar Jawa, diantaranya di Pulau Bali, Nusa Tenggara Timur dan Kalimantan Tengah.

Salam lestari !

Konsultasi Publik RPJP Cagar Alam dan TWA Talaga Bodas Tahun 2024-2033
Baca Selengkapnya

Konsultasi Publik RPJP Cagar Alam dan TWA Talaga Bodas Tahun 2024-2033

Balai Besar KSDA Jawa Barat telah melaksanakan Konsultasi Publik draf dokumen Rencana Pengelolaan Jangka Panjang (RPJP) Cagar Alam (CA) dan Taman Wisata Alam (TWA) Talaga Bodas Tahun 2024-2033 di Sabda Alam Resort Hotel Kabupaten Garut (2/4).

Penyusunan dokumen RPJP bertujuan untuk mempertahankan kawasan dan keanekaragaman hayati flora dan fauna penting di CA/TWA Talaga Bodas, memantapkan pemanfaatan jasa lingkungan (wisata alam dan air) secara berkeadilan dan berkelanjutan di TWA Talaga Bodas, dan mengembangkan CA/TWA Talaga Bodas sebagai destinasi utama kegiatan penelitian, pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan.

Untuk mencapai tujuan tersebut, perlu komitmen bersama untuk menjaga kelestarian CA/TWA Talaga Bodas dengan mengedepankan keanekaragaman hayati, sosial, ekonomi dan kearifan lokal.

Kegiatan ini dihadiri oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Garut, Polsek Wanaraja, Koramil Sucinaraga, Perum Perhutani KPH Garut & Tasikmalaya, Dinas LH Kab. Garut, BAPPEDA Kab. Garut, UPT BPP Pangatikan dan Wanaraja Dinas Pertanian, PT. PGE Project Karaha Bodas, perwakilan masyarakat Kecamatan Pangatikan dan Wanaraja, LSM, tokoh masyarakat dan tokoh agama Desa Sukahurip dan Sukamenak.

Para pihak berkomitmen untuk saling bersinergi dalam mendorong perencanaan partisipasif, pelaksanaan maupun monitoring dan pengawasan pengelolaan CA/TWA Talaga Bodas sesuai dengan regulasi kewenangan masing-masing.

‘’Karena konservasi tak mungkin sendiri"
 

Tiktok
KOLEKSI VIDEO